Notification

×

Iklan desktop utama

Buy template blogger

Iklan Utama Mobile

Buy template blogger

Handaya Aji, Anggota dewan yang begitu vokal itu, kini sudah berpulang

Kamis, 23 Oktober 2025 | Oktober 23, 2025 WIB Last Updated 2025-10-23T04:29:45Z
>

 

Handaya Aji Semasa Hidup

PacitanSatu.com Rabu pagi (22/10/2025), kabar duka datang dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pacitan, salah satu anggota Dewan dari Partai PKS meninggal dunia. Handaya Aji, yang juga sebagai anggota Komisi II DPRD Kabupaten Pacitan meninggal setelah dirawat beberapa hari di rumah sakit ternama di kota Solo karena penyakit kelenjar getah bening yang dideritanya.

Kabar tersebut juga dikonfirmasi oleh staff Sekretariat DPRD kabupaten Pacitan yang dihubungi oleh PacitanSatu.com untuk memastikan kabar tersebut.

“Nggih, Leres...” begitu jawaban Slamet, salah satu staff sekretariat DPRD membenarkan berita yangs udah tersebar dengan cepat di platform digital Whatssapp tersebut.

“sudah sekitar seminggu dirawat di Solo, kalau menurut keluarga katanya kelenjar getah bening” ujar Slamet menambahkan.

Kabar ini pun langsung menyebar ke seluruh penjuru kabupaten Pacitan, selain beliau sebagai pejabat publik (anggota DPRD), Yoyok, sapaan akrab masyarakat sekitarnya juga dikenal sebagai sosok yang luar biasa dan dekat dengan masyarakat. Tidak menunggu lama, berbagai elemen lapisan masyarakat yang mendengar kabar tersebut banyak yang menyempatkan diri untuk langsung bertakziyah dikediaman almarhum yang ada di Desa Losari kecamatan Tulakan.

Anggota DPRD yang sudah menjabat beberapa periode ini, dulunya juga seorang kepala Desa yang humbel, maka tidak heran jika banyak pelayat yang memadati kediaman Handaya Aji sejak pagi, baik pelayat dari luar Desa Losari, atau pejabat lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Pacitan. Pun penjual karangan bunga yang tak luput dari banyaknya orderan yang tertuju kepada ke rumah duka Handaya Aji, ini menjadi bukti bahwa beliau orang yang baik di mata masyarakat.

Dikenal sebagai wakil rakyat yang lantang menyuarakan aspirasi

Ditempat berbeda, beberapa kerabat dan sahabat dekat almarhum merasa terpukul atas kepergian Handaya Aji. Sebagian juga merasa kehilangan sosok yang vokal menyuaran kebenaran dan aspirasi yang menyangkut dengan kesejahteraan rakyat. Menurut keterangan salah satu sahabatnya, Khoirul Anwar, meskipun berbeda dapil (daerah pemilihan) Yoyok selalu mendengar aspirasi Masyarakat dan menjadi tempat “curhat” urusan pemerintahan, apalagi yang satu dapil pasti lebih diutamakan.

“Saya sangat kehilangan sosok wakil rakyat yang merakyat, beliau adalah anggota Dewan yang bisa diajak bicara (curhat), semoga nanti ada pengganti yang sesuai dengan visi misi beliau, Allohumaghfirlahu...” begitu ungkap Khairul Anwar mengenang kepergian sahabatnya dan diakhiri dengan doa dan harapan yang tulus.

“Waduh, saya nggak tau lagi nanti bagaimana kalau di tidak ada sosok pengganti seperti beliau. Beliau itu ‘singa Podium’nya Pacitan” timpal sahabatnya yang lain yang seolah mengamini apa yang disampaikan oleh Khairul Anwar.

Sepak terjang Handaya Aji di dunia politik tidak diragukan lagi, selalu disanjung pendukungnya dan disegani lawan politiknya. Jejak digital yang memberitakan kehebatan sosok Handaya Aji juga masih banyak ditemukan di mana-mana. Aksi heroiknya dan orasinya ketika membela kaum marginal juga masih terekam jelas ditelinga masyarakat yang di belanya waktu itu.

Kepergian Handaya Aji akan selalu dikenang oleh mereka yang sejalan, dan menjadi pelajaran untuk lawan politiknya bahwa tidak ada jabatan yang abadi, semua itu hanya titipan. Kepulangannya yang begitu tiba-tiba tidak hanya menyisakan duka untuk Masyarakat Desa Losari dan pendukungnya saja, tapi Kabupaten Pacitan yang kehilangan salah satu Putera Terbaiknya.  


×
Berita Terbaru Update