Foto bersama kabid.kebudayaan (dibudparpora), karang taruna kabupaten Pacitan, camat Punung, kepala desa wareng, karang taruna kecamatan dan karang taruna desa wareng (Doc.af)
Pacitan, Jawa Timur - Musik Goa Tabuhan dan Sarasehan Kiprah Pemuda dalam Pengembangan Seni Budaya digelar di Goa Tabuhan, Desa Wareng, Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan (11/10/2025). Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Dinas Kebudayaan, Pariwisata, dan Pemuda Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Pacitan, Ketua Karang Taruna Kabupaten Pacitan, Camat Punung, Karang Taruna Kecamatan Punung, KNPI Punung, Kepala Desa Wareng, dan Karang Taruna Desa Wareng.
Dalam sambutannya, Pudji Haryono, S.Sos, M.Si Camat Punung menekankan pentingnya peran pemuda dalam pengembangan seni budaya, khususnya di wilayah Punung. "Peran pemuda dalam pengembangan seni budaya perlu terus disosialisasikan dan dibiasakan agar regenerasi terus berlanjut," ujarnya. Ia juga menyoroti dampak negatif dari budaya asing yang masuk ke ruang publik dan mengancam keberlangsungan seni budaya lokal.
Camat Punung juga mengapresiasi Disbudparpora dan Karang Taruna Kabupaten Pacitan atas terselenggaranya sarasehan ini. "Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Disbudparpora dan Karang Taruna Kabupaten Pacitan atas terselenggaranya sarasehan di Goa Tabuhan Desa Wareng Kecamatan Punung," tuturnya dalam mengakhiri sambutan sekaligus membuka sarasehan.
![]() |
Paparan diskusi dari Kabid. Kebudayaan Disbudparpora kabupaten Pacitan (Doc.af) |
"Sebenarnya seni budaya di Pacitan itu beragam dan sangat potensi untuk terus dikembangkan, namun kami sadar semua itu tidak mudah jika dikerjakan sendiri, hanya dengan kolaborasi dan sinergi dari berbagai pihak terkhusus peran pemuda dalam mengembangkan seni budaya yang ada diberbagai wilayah kabupaten Pacitan" pungkas Kabid. Kebudayaan menanggapi beberapa pertanyaan dari peserta sarasehan.
Kabupaten Pacitan dikenal dengan kekayaan seni budaya yang masih original. Melalui acara ini, diharapkan pemuda sebagai generasi penerus bangsa dapat lebih mengenal dan mengapresiasi seni budaya lokal. Dengan demikian, seni budaya lokal dapat terus dilestarikan dan menjadi identitas bangsa yang majemuk.
Sarasehan ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi pemuda untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam mengembangkan seni budaya, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya melestarikan warisan budaya bangsa. (af)